--The Library-- Aku Tiara, Sehabis pulang
sekolah aku biasa ke perpustakaan sekolah, selain aku suka membaca ,aku adalah
pengurus perpustakaan disekolah biasanya saat istirahat aku berjaga disana,ya
walau baru seminggu ini.tapi setelah pulang sekolah aku hanya merapihkan
perpustakaan itu sambil mengecek kembali buku yang dipinjam pada hari tersebut
dan beberapa buku yang dikembalikan pada hari itu. Sebenernya sih agak
takut juga karna di siang hari bolong aku hanya sendiri di perpustakaan tapi
karna tuntutan tanggung jawab dari sekolah aku terpaksa memberanikan diri.
sebenernya dari awal mulai jaga aku tidak takut bahkan sama sekali. tapi sejak
kejadian itu... 3 hari yang lalu ( Saat Kejadian )Waktu itu hujan deras
kira2 pukul 03.12 wib. aku sedang membereskan buku yang dipinjam anak kelas 1,
aku tidak tahu perasaan aku waktu itu gk enak bgt.. dan aku sengaja dengerin music
di perpus biar perasaan itu sedikit hilang,tapi aku merasa ada yg janggal ada
yang menatapku tapi aku tidak tahu dari mana asalnya.pada jam 03.34 aku berniat
untuk pulang, seperti biasanya aku memang suka pulang jam tiga lewat.tapi hari
itu beda hujan menghentikan langkah ku untuk pulang kerumah, akhirnya aku
kembali ke perpustakaan untuk membaca buku sambil menunggu hujan reda.tapi saat
aku melewati kelas XI Ipa 1, yang kebetulan tidak jauh dari perpustakaan
terlihat 1 wanita seperti anak kelas 1 menggenakan seragam sedang masuk kedalam
perpustakaan." Siapa wanita itu padahal kunci perpustakaan ada padaku ?
" Aku bertanya didalam hatiku.tapi karna kebetulan hujan langsung reda aku
langsung saja pulang dan menitipkan kunci ke satpam dan sebelum menitipkan
kunci aku sempat bertanya" Mang,Toto ( Begitu panggilannya ), Tadi aku
lihat anak kelas 1 gitu, masuk ke perpus Siapa ya? Padahal kunci masih ada
padaku" Tanyaku Mang toto Sempat diam dan menjawab "ah itu paling
cuma bayangan eneng aja " " Apa jangan2 han" Pekataan ku
langsung terpotong karna aku lihat wanita itu lagi di depan perpus. Sampai
pulang kerumah Aku langsung mandi dan segera mengerjakan tugas yang belum
selesai tadi disekolah.tapi saat mengerjakan aku jadi ingat kejadian tadi, tapi
aku belum berani untuk menceritakannya karna aku juga gk ngerti apa itu hanya pikiranku
atau hanya sebuah khayalan yang berlebihan.dan untuk menenangkan pikiranku aku
langsung saja mengambil air wudhu dan bersiap untuk shalat. Jam 06.20 Aku
berangkat sekolah, kebetulan di angkot aku betemu siska(Teman sebangku) Dan siska
bertanya padaku " eh Tiara, kemarin saat istirahat kamu nggak
diperpustakaan yah ?" Dan aku Segera menjawab pertanyaan itu " Iya,Kemarin
saat istirahat memang aku tidak tugas karna saat itu aku dipanggil kepala
sekolah untuk melaporkan hasil kunjungan siswa ke perpus"Dan Dengan
lantang Siska berkata" Iya, Kemarin aku mau pinjam novel yang belum aku
baca Tapi untung ada anak kelas 1 yang jaga , itu siapa penjaga baru ya?"
Dengan shock aku lalu diam dan hanya tersenyum.
Setelah kejadian itu akhirnya aku tidak ingin
berkata apa-apa beniat agar para siswa tidak berhenti mengunjungi perpustakaan
karna ada isu hantu!! Tapi wanita itu semakin mengganguku,Aku semakin
takut berjaga di perpustakaan, lalu untuk mengkomfirmasi itu, aku berniat
berkunjung ke Kak Diaz. Kebetulan selain sebagai kakak kelasku dia juga pernah
menjaga perpustakaan itu. langsung saja ku ke kelasnya" Permisi ada kak
Diaz?" Lalu seorang pria berkaca mata menjawab "Itu dik, disana sedang belajar" "
Perimisi ka, ganggu gak?" Dan Diaz menjawab " Oh Tiara ya ? Ada apa
?""Iya nih kak, hmmm bingung mau mulai dari mana, Jadi gini waktu
kakak jaga perpustakaan kakak pernah lihat hantu wanita tidak" dgn kaget
dia menjawab "Kamu juga lihat?" "Ah kakak juga" dan
"Syuuutt jgn berisik sepertinya dia mengawasi kita jadi pelan2 ya" "Baik
kak" dan diaz menjelaskan" Jadi gini waktu aku jaga perpus aku juga
pernah liat, tapi peristiwa itu aku alami saat kakak gk bisa pulang saat hujan
turun, tapi kakak gk sendiri loh kakak ditemeni mira temen kakak,kita berdua
melihat wanita berseragam sepeti kita, itu sedang merapihkan buku,kami kira itu
penjaga baru tapi, aku heran kalau emang penjaga baru pasti ada konfirmasi dari
guru.dan dengan kagetnya tiba-tiba wanita itu hilang " Dan aku menjawab "
Aku juga lihat dia menuju perpus, padahal kunci ada padaku" Dan akhirnya
aku berniat untuk merapihkan semua perkerjaan saat istirahat karna aku takut nanti
dia menghampiriku untuk ketiga kalinya. Huh akhirnya pekerjaanku selesai
dan aku kembali kekelas, jam pelajaran terahkir sudah selesai dan pada hari ini
aku bisa pulang cepat dari biasanya, tapi tiba-tiba guru memanggilku dan "
Kamu sudah pulang? Tak merapihkan perpus? " Tanyanya " Aku sudah
selesaikan semua saat istirahat jadi aku pulang cepat" Dan guru itu memberikan
aku tugas untuk mengambil buku Sosiologi bab 8 yang ketinggalan di perpus, pada
saat itu aku sangat gk nyangka musibah itu akan datang padaku, tapi dengan
segera aku menolaknya secara halus " Maaf bu aku ada janji sama ibuku, aku
harus mengantarnya ke dokter" Tapi ini cuma 5 menit kok lagian buku itu
ada dimejamu kok" Dan aku tak bisa menolak " Baik " Tapi saat
menuju perpus aku ingat bahwa ibu guru itu tidak mengunjungi perpus saat
istirahat dan saat menoleh tidak ada siapa-siapa!!!aku langsung berlari keluar
dan segera menitipkan kunci ke satpam. Sesampainya dirumah aku ditelepon
kak Diaz kata kak diaz aku harus menuju rumahnya dan demi menyelesaikan masalah
ini aku pergi dengan diantar oleh Mas Tonny Supir ibuku.Sesampainya dirumah
diaz aku langsung disambut dengan teh hangat dan cemilan kecil, tapi tak sempat
mencicipi aku langsung diberitahu bahwa dia berniat mengunjungi Tamie Wali
kelasku saat aku kelas 1 dan kak diaz kelas 2. ka diaz juga pernah menceritakan
kejadian itu ke tamie dan katanya tamie punya indra keenam, dan supaya lebih
jelas aku kerumah kak tamie sekalian dengan kak diaz karna mumpung masih siang
kami segera berangkat sebelum sore datang mengganti awan biru menjadi
hitam .Dirumah kak tamie kami agak sedikit takut dengan anjing
peliharaannya tapi itu baik kok cuma penampilannya saja sangar.tapi saat kami
datang ia langsung masuk ke dalam kandangnya. kami disambut baik dengan kak tamie
setelah cerita-cerita, kata kak tamie dia juga mengalami waktu itu dan
lagi-lagi saat hujan dan sama sepertiku dia
sendiri dan cerita itu sama, pikiran kita bertiga bahwa anak itu anak kelas 1,
tapi..kak tami bercerita ia sempat melapor ke kepsek tapi hanya tanggapan
dingin dan tidak boleh membocorkan kepada murid lain dan sebenernya kak tamie
dapet kabar dari satpam disitu dulu pernah ada murid wanita yang hilang di
perpus tapi wanita itu hilang kemana ya ? .. Kejadian itu sangat lama dan kak tamie
menceritakan yang di lihat dari indra keenamnya wanita itu bukan hilang tapi
pindah kedunia yang tak nyata dan beda dengan kita.setelah itu kami berniat
bertanya-tanya lebih ke satpam itu dan karna sudah sore kami berniat untuk
pulang. Pada hari ketiga, kak tamie berniat kesekolah dengan alasan kangen
dengan sekolah dan berniat mengunjungi perpus, dan alasan itu diterima baik
oleh kepsek. dan saat pulang sekolah sengaja kak diaz dan kak tamie menemaniku
dan menunggu semua guru pulang baru kami menuju satpam untuk bertanya tapi
seperti halnya satpam2 yang lain satpam itu menolak dan untuk demi kebaikan. akhirnya
satpam itu kembali memanggil kita bertiga dan menjelaskan dan jadi " Dahulu sudah banyak penjaga perpus
yang diganti, sebenernya yang siswa tahu sekarang alasan penjaga perpus
berganti tiap tahun dan diambil dari kelas 2, karna kelas 1 baru tahu lingkup
sekolah dan kelas 3 sibuk dengan ujian, padahal dahulu penjaga perpus banyak tapi
semenjak kejadian itu, satu penjaga perpus hilang tidak tahu kemana dan
dikabarkan hilang karna bunuh diri dan tidak tahu mayatnya, dan setelah
diselidiki pihak sekolah dari memanggil paranormal wanita itu dihilangkan oleh
penunggu lain yang tidak suka keberadaan anak itu setiap di perpustakaan. tapi
siapa penunggu lain itu? semenjak itu aku akhirnya selalu mengkuatkan diri
untuk menjaga perpus itu sampai bertahan 1 minggu dengan sekarang , karna niat kubaik
menjaga perpustakaan aku juga yakin bahwa aku tidak akan dihilangkan dari
duniaku. aku yakin ada alasan lain mengapa penunggu itu mengambil anak itu,
tapi aku yakin yang aku lihat bukan anak yang diambil, tapi wanita yang
mengambil anak itu. dan sampai saat ini rahasia itu masih disimpan dan tidak
akan diceritakkan kepada murid lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar